Sukses

Tingkatkan Elektabilitas, NasDem Ajak Anies Keliling Daerah Mulai Pekan Ini

NasDem berpandangan Anies perlu melakukan jemput bola. Kunci meningkatkan suaranya adalah dengan intensif ketuk pintu masyarakat.

Liputan6.com, Jakarta Partai NasDem akan membawa Anies Baswedan keliling daerah untuk meningkatkan popularitasnya di masyarakat. Dalam waktu dekat Anies akan ke Medan dalam rangka melebarkan ceruk suaranya.

"Hari Jumat dan Sabtu kami akan ke Medan kami akan ajak Pak Anies keliling ya, kita sudah siapkan jadwalnya," ujar Ketua DPP NasDem Willy Aditya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/11/2022).

NasDem berpandangan Anies perlu melakukan jemput bola. Kunci meningkatkan suaranya adalah dengan intensif ketuk pintu masyarakat.

"Tentu prosesnya adalah siapa yang lebih intens dan lebih banyak menjemput bola jadi kami tentu harus semakin intensif ketuk pintu ya," ujarnya.

Willy bilang, bila mereferensikan survei maka dengan bertemu semakin banyak masyarakat, tentu akan meningkatkan elektabilitasnya.

"Karena kalau bicara reprensi survei hal yang paling efektif adalah langsung bertemu orang banyak, langsung bertemu dengan rakyat," katanya.

Willy juga mengatakan, Anies Baswedan tengah dijodohkan dengan tokoh yang elektabilitasnya tinggi dalam hasil survei capres-cawapres. Nama ini berasal dari luar koalisi NasDem, Demokrat dan PKS.
 
"Ada beberapa nama yang terus menerus dikomunikasikan, terus menerus dibangun chemistry, baik lahir maupun batin," ujar Willy. 
 
Willy belum mau menyebut siapa nama tokoh yang sedang dijodohkan dengan Anies. Ia akan membuka nama tersebut bila perjodohan sudah mencapai 90 persen.
 
"Jangan sekarang lah, nanti kalau kita buka semua, kalau sudah 90 persen baru kita buka," katanya.
 
 
2 dari 2 halaman

Punya elektabilitas Baik

Willy hanya memberikan sinyal nama yang sedang dijodohkan Anies tidak jauh dari 10 besar yang muncul di elektabilitas capres survei. Serta tidak juga keluar dari radar koalisi.
 
"Teman-teman tahu lah siapa yang ada di dalam radar, dan tidak terlalu jauh. Ya namanya tidak mungkin nama yang bukan hanya populer tapi tidak mungkin keluar dari radar itu sendiri," ujar Willy.
 
Nama cawapres ini juga harus memenuhi kriteria menyolidkan partai-partai di koalisi. Serta punya hubungan yang baik dengan Anies. NasDem tidak ingin terjadi kawin paksa.
 
"Masih cukup waktu membangun chemistry di dua ranah, dengan capres sendiri dan chemistry dengan Parpol. Seperti yang disampaikan pak Anies tentu kehadiran cawapres bisa menyolidkan partai koalisi, bukan justru membuat retak koalisi. Nah itu yang kemudian terus menerus kami matangkan," kata Willy.
 
 
Reporter: Ahda Bayhaqi
 
Sumber: Merdeka.com 
  • Anies Baswedan menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia ke-29 pernah menjadi rektor termuda se-Indonesia
    Anies Baswedan pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia ke-29 pernah menjadi rektor termuda se-Indonesia

    Anies Baswedan

  • Anies